Model Pembelajaran Cooperatif type Team Assisted Individualizaion (TAI)

II. PEMBAHASAN

A. Teori-teori yang Mendukung Model Pembelajaran Cooperatif type Team Assisted Individualizaion (TAI)
Model pembelajaran Kooperatif tipe Team Assisted Individualization (TAI) merupakan suatu model koooperatif yang menitikberatkan pada proses belajar dalam kelompok, proses belajar dalam kelompok membantu siswa dalam menentukan dan membangun sendiri pemahaman tentang materi pelajaran.
Model pembelajaran kooperatif tipe TAI yang dikembangkan oleh Robert Slavin: 1995 adalah salah satu model pembelajaran yang menggunakan kelompok yang heterogen yang terdiri dari 4 sampai 5 orang yang saling bekerja sama dalam kelompok-kelompok mereka untuk memecahkan masalah.
Model pembelajaran kooperatif Team Assisted Individualization (TAI) merupakan salah satu dari model pembelajaran kooperatif yang dibentuk dari kelompok-kelompok kecil dalam kelas yang heterogen dalam setiap kelompok dan diikuti dengan pemberian bantuan individu bagi peserta didik yang memerlukan. Menurut (Slavin, 1995: 101-104) model pembelajaran TAI memiliki 8 (delapan) komponen yaitu sebagai berikut:
1. Teams yaitu pembentukan kelompok heterogen yang terdiri atas 4 sampai 5 siswa.
2. Placement Test yaitu pemberian pre-test kepada siswa atau melihat rata-rata nilai harian siswa agar guru mengetahui kelemahan siswa pada bidang tertentu.
3. Curriculum Materials yaitu siswa bekerja secara individu tentang materi kurikulum penutup penambahan, pengurangan, perkalian, pembagian, pecahan, perbandingan, persen, statistika, dan aljabar.
4. Team Study yaitu tahapan tindakan belajar yang harus dilaksanakan oleh kelompok dan guru memberikan bantuan secara individu kepada siswa yang membutuhkan bantuan secara individual kepada siswa yang membutuhkannya.
5. Team Scores and Team Recognition yaitu pemberian skor terhadap hasil kerja kelompok dan pemberian kriteria penghargaan terhadap kelompok yang berhasil dalam menyelesaikan tugas.
6. Teaching Group yakni pemberian materi secara singkat dari guru menjelang pemberian tugas kelompok.
7. Fact Test yaitu pelaksanaan tes-tes kecil berdasarkan fakta yang diperoleh siswa.
8. Whole-Class Units yaitu pemberian materi oleh guru kembali di akhir waktu pembelajaran dengan strategi pemecahan masalah (suyitno, 2002: 9)
B. Ciri-ciri Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Team Assisted Individualizaion (TAI)
1. Ciri khas model pembelaran Kooperatif tipe TAI adalah:
1) Setiap siswa secara individual mempelajari materi pembelajaran yang sudah dipersiapkan oleh guru.
2) Hasil belajar individual dibawa ke kelompok-kelompok untuk didiskusikan dan dibahas oleh anggota kelompok.
3) Semua anggota kelompok bertanggung jawab atas keseluruhan jawaban sebagai tanggung jawab bersama.
4) Menitikberatkan pada keaktifan siswa.
2. Karakteristik Model Pembelajaran Kooperatif Tipe TAI adalah:
Bantuan individual dalam kelompok (Bidak) dengan karakteristik menurut (Driver, 1980) adalah:
1) Tanggung jawab belajar adalah ada pada siswa.
2) Siswa harus membangun pengetahuan tidak menerima bentuk jadi dari guru.
3) Pola komunikasi guru adalah negoisasi dan bukan imposisi-intruksi.

C. Kelebihan dan Kekurangan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe Team Assisted Individualization ( TAI)
1. Kelebihan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe TAI
1) Siswa yang lemah dapat terbantu dalam menyelesaikan masalah.
2) Siswa diajarkan bagaimana bekerjasama dalam suatu kelompok.
3) Siswa yang pandai dapat mengembangkan kemampuan dalam keterampilannya.
4) Adanya rasa tanggung jawab dalm kelompok dalam menyelesaikan masalah.
5) Menghemat presentasi guru sehingga waktu pembelajaran lebih efektif

2. Kelemahan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe TAI
Di samping kelebihan, model pembelajaran kooperatif tipe TAI juga memiliki kelemahan. Adapun kelemahan model pembelajaran ini adalah:
1) Siswa yang kurang pandai secara tidak langsung akan menggantung pada siswa yang pandai.
2) Tidak ada persaingan antar kelompok.
3) Tidak semua materi dapat diterapkan pada metode ini
4) Pengelolaan kelas yang dilakukan oleh guru kurang baik maka proses pembelajarannya juga berjalan kurang baik.
5) Adanya anggota kelompok yang pasif dan tidak mau berusaha serta hanya mengandalkan teman sekelompoknya.

Untuk men download makalah ini, silahkan anda klik link di bawah ini :

Download

No comments:

Post a Comment